E-commerce…. Apa Implikasinya Terhadap Hotel di Era Digital

Sekolah Perhotelan di Bali – Elizabeth International | Pada era digital 4.0, secara sadar atau tidak pola kehidupan kita telah bergeser dari pola konvensional menuju pola yang jauh lebih bersahabat dan efisien.

Sebuah pergeseran kebiasaan ini, dimana para pakar ekonomi menyebutnya business shifting, apakah kita serta merta bisa mengikutinya. Jawabannya tentu saja tidak, karena pola baru itu selalu berkaitan dengan system dan perangkat atau device. Ketika kita berbicara system, kita harus memahaminya secara menyeluruh bahwa banyak faktor yang terlibat didalamnya, antara seseorang dengan orang lain dan maupun cara bagaimana sebuah proses itu terjadi.

E-commerce yang didalam bahasa Indonesia berarti perdagangan elektronik merupakan aktivitas jual beli akan barang dan atau jasa secara elektronik melalui layanan internet. Beberpa tahun lalu, kita tidak pernah menyangka akan mudahnya melakukan proses jual beli seperti saat ini, dimana semua proses bisa dibuat lebih singkat tanpa harus bertemu secara langsung terlebih dahulu untuk membuat kesepakatan.

Pada era konvensional, seorang Sales Executive, Sales Manager maupun Director of Sales and Marketing selalu melakukan sales call ke wilayah atau bahkan ke negara lain yang menjadi target pemasaran sebuah hotel untuk mendapatkan peningkatan jumlah penjualan kamar dan fasilitas hotel dalam kurun waktu tertentu kedepannya. Pasar yang ditargetkan biasanya dalam kurun waktu kwartal atau empat bulan, semester maupun satu tahun. Apa yang meyebabkan perbedaan selang waktu percapaian tersebut selalu dihubungkan dengan karakteristik masing – masing klompok pasar atau market segment tersebut.

Era digital juga sudah men-shifting tingkat persentase cara pemasaran dengan sales call menuju cara online. Hampir sebagian besar hotel saat ini telah menjadikan E-commerce sebagai sub-department atau section pada Sales and Marketing Department untuk mem-boosting penjualan dengan cara yang lebih sederhana dari sudut pandang customer atau calon tamu hotel. E-commerce executive melakukan inventory kamar secara reguler dan berkelanjutan, berkomunikasi secara intens dengan Online Travel Agent (OTA) yaitu agen perjalanan online yang memiliki kontrak kerja dengan hotel. Masing – masing OTA akan diberikan porsi penjualan yang berbeda – beda sesuai dengan konten atau isi kontrak kerjanya dan juga berdasarkan tingkat penjualan (productivity) pada tahun – tahun sebelumnya untuk hotel tersebut yang sering diistilahkan dengan sales allotment.

E-commerce Executive yang memiliki jenjang karir hingga level manajer yaitu e-commerce Manajer, bahkan sampai posisi yang merencanakan tingkat pendapatan hotel secara menyeluruh yaitu Revenue Manager atau Director of Revenue pada sebuah hotel, merupakan posisi dan jenjang karir yang sejalan dengan era saat ini, era digital.

Generasi muda millennials saat ini tentu memiliki sinergi yang tepat untuk menggeluti posisi ini. Lantas apa yang perlu dipersiapkan untuk berkarir dan menapaki posisi ini. Yang pertama yang terpenting, adalah hal yang paling mendasar tertunya yaitu memiliki wawasan, pengetahuan dan keahlian di bidang digital. Belajar……… tentunya menjadi alasan paling dasar bukan. Lalu apa yang dipelajari, di mana dan kemana arah pembelajaran itu, tentu menjadi pertanyaan selanjutnya.

Elizabeth International, Hotel Management School dan sebagai sekolah perhotelan di bali sebuah institusi keren, kampus pariwisata dengan segudang penghargaan (award) dari tahun ke tahun telah membuka dan menjalankan sebuah jurusan Hotel Frontliner, Communication and Digital Marketing. Jurusan yang mampu mencetak generasi millennials untuk memahami bidang dan segala sesuatu terkait dengan e-commerce. Industri pariwisata khususnya hotel, sudah meyakini meningkatnya kebutuhan posisi ini. Dengan alasan itulah, Elizabeth International membuka jurusan yang keren ini. Pada jurusan ini, mahasiswa tidak hanya belajar mengenai Front Office, tetapi tentu yang sangat penting adalah pemasaran digital. Ini tentunya membuat Elizabeth sebagai sekolah perhotelan di bali selalu menjadi ekslusive dibandingkan dengan hotel school yang lain, yang biasanya tidak memadukan beberapa skill dan knowledge diperuntukkan untuk sebuah jurusan.

Untuk siap bersaing meniti karir di hotel dengan memiliki pengetahuan dan keahlian digital, daftar segera di Elizabeth International, pastikan diri kita menjadi digital native untuk memasuki persaingan karir yang lebih ketat.

-Indra Yadnya/ Elizabeth International-

Elizabeth International sebagai sekolah perhotelan di bali membuka Pendaftaran Mahasiswa Tahun Ajaran 2021/2022. Klik disini untuk melakukan  registrasi online. Dan untuk mendapatkan brochure silahkan download

Ikuti Kegiatan Kami di  Youtube dan  Instagram. Salam Sukses luar biasa!!!